Google Doodle Champion Island Games dan Cara Alternatif Nikmati Olimpiade Tokyo

Google menawarkan enam cara untuk membawa momen dan keseruan pertandingan dalam Olimpiade Tokyo 2020—yang resmi dibuka hari ini, Jumat 23 Juli 2021—lebih dekat kepada setiap orang di dunia di era jaga jarak saat ini. Salah satunya adalah lewat Google Doodle Champion Island Games. Seperti diketahui olimpiade digelar tanpa penonton boleh hadir langsung.

“Kami berharap teknologi dapat membantu setiap orang menikmati semua pertandingan meski dari jauh pada tahun ini,” kata Google dalam unggahan di blog perusahaan, Kamis 22 Juli 2021.

Google Doodle Champion Island Games adalah aksi game interaktif yang disebut Google sebagai yang terbesar yang pernah ada. Google berkolaborasi dengan perusahaan animasi Jepang STUDIO 4°C untuk menciptakannya. Klik Doodle dan pengguna akan memasuki dunia game, bergabung dalam tim dan berkompetisi melawan para juara bertahan skateboard, rugbi, panjat tebing, memanah, dan banyak lainnya.

“Waspada belasan kejutan dan tantangan tambahan sejalan petualangan Anda di Pulau Juara Doodle,” kata Google.

Selain lewat Doodle Champions Island Games, Google juga membawa Olimpiade Tokyo 2020 lebih dekat kepada setiap orang lewat algoritma dalam mesin pencariannya. Saat ketik Olimpiade, setiap orang akan mampu menemukan informasi terkini, cabang olahraga dan pemain, dan bahkan menemukan peringkat negaranya dalam perolehan medali emas.

“Jika Anda tidak bisa menunggui menonton pertandingannya secara langsung, jangan kawatir—Anda dapat menonton video rekap harian atau cek berita-beritanya yang terkait,” kata Google. Disediakan pula data statistika pencarian yang menyenangkan untuk setiap cabang olahraga.

Google TV dan YouTube dilibatkan Google dalam enam caranya membuat keseruan Olimpiade Tokyo 2020 tetap bisa dinikmati seutuh mungkin di masa pandemi Covid-19 saat ini. Sejak 23 Juli, sejumlah kanal YouTube menangkap siaran langsung, juga klip dan highlight, dari lembaga resmi pemegang hak siar Marca Claro dan Eurosport.

Sejak awal Juli, Google mengatakan, telah membuatkan pula konten Olimpiade di YouTube dengan seri baru YouTube Originals ‘Strive’, ‘How to Olympics’, ‘Break the Record’, dan documenter panjang ‘World Debut’.

Sedangkan pengguna Google TV dapat mencari tab ‘For you’ dan membuka halaman ‘Olympic’ untuk menemukan aplikasi dari stasiun tv resmi dan pantengin siaran langsung maupun ulangan, “atau jadilah terinspirasi oleh film olahraga, pertunjukan olahraga, video tentang Jepang dan banyak lagi.”

Google Assistant berperan di cara keempat untuk mereka yang ketinggalan dengan hasil-hasil pertandingan yang sudah lewat. Cukup tanyakan secara lisan, misalnya, siapa pemenang bola basket putri di Olimpiade. Atau, berapa banyak perolehan medali negara tertentu.

“Anda bahkan bisa berkata, ‘Hei Google, perlihatkan fakta lucu tentang pertandingan di Olimpiade Tokyo’,” kata Google.

Cara kelima Google adalah menyediakan sekumpulan aplikasi resmi panitia olimpiade, siaran resmi, situs berita, sosial, olahraga dan game, juga kebugaran yang terkait Olimpiade Tokyo di Google Play. Terakhir, cara keenam, menghadirkan tur virtual di Jepang lewat Google Street View.

Jika kemudian merasa terinspirasi dan terdorong untuk mempelajari bahasanya, Google Translate pun sudah ada.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *